Foto Nabilah JKT48 Cantik Dan Terbaru

Infokita.us - Semakin pesat perkembangan teknologi Sistem Operasi Android yang semakin canggih saat ini, semakin banyak pula bermunculan virus-virus baru di Sistem Operasi Android. Virus di Sisitem Operasi Android mungkin lebih tepat digolongkan sebagai malware dikarenakan sifatnya yang lebih banyak mengambil kenutungan dari Smartphone/Tablet Android kita, dibandingkan sifat virus yang lebih sering menginfeksi dan merusak data tanpa mengambil informasi penting.

Masyarakat pengguna Android saat ini mulai khawatir dikarenakan banyak berita bermunculan mengenai semakin banyaknya jenis virus/malware yang tersebar yang akan mengancam Sistem Operasi Android. Beberapa situs juga menyebutkan jumlah virus/malware sudah mencapai angka ratusan ribu hingga jutaan jenis malware. Tetapi sebenarnya masyarakat tidak perlu panik mengenai pemberitaan tersebut, karena menurut data statistik terakhir, Pengguna device Android yang benar-benar terkena malware sebenarnya hanya 0,25% saja, persentase ini bisa dikatakan sangat kecil. Jadi sebagian besar, 99,75% device Android yang saat ini beredar sehat-sehat saja. Baca juga Cara menghapus data recovery di Android.

Ada beberapa ciri-ciri yang bisa dijadikan indikasi jika device Android kita terkena malware. tetapi belum tentu juga jika penyebabnya adalah malware, bisa juga dikarenakan karena hal lain. Beberapa ciri kejanggalan yang mungkin disebabkan oleh malware adalah : 

• Biaya pulsa telepon tiba-tiba membesar, dan ketika di cek dari list tagihan, banyak telepon ke nomor-nomor yang tidak kita kenal.
• Pemakaian data tiba-tiba melonjak dari biasanya.
• Baterai lebih boros secara signifikan dari biasanya
• Kinerja device Android menjadi lelet atau jauh dari biasanya
• Ketika sedang bertelepon banyak terjadi drop call, atau ada suara-suara bising lain

Ciri-ciri diatas bisa jadi dikarenakan malware tetapi bisa jadi karena penyebab lain. Jika anda khawatir dengan hal tersebut, sebaiknya anda menginstal Antivirus yang banyak tersedia di Playstore. Misalnya Misalnya Avast, Lookout, Kaspersky, Norton dll. Aplikasi Antivirus tersebut ada yang berbayar dan juga ada yang Free.

Untuk menanggulangi bahaya dari malware, sebaiknya anda scan device Android anda dengan aplikasi Antivirus pilihan anda secara berkala. Bila Antivirus mendeteksi adanya malware ayang ada di device kita, Antivirus tersebut akan memberikan warning dan akan menghapus malware tersebut.

Jika anda menjumpai pop up ketika sedang browsing atau menggunakan aplikasi gratis menggunakan device Android, kemudian pop up tersebut berisi pesan yang mengatakan device kita terancam virus. Anda tidak perlu panik, Beberapa iklan dan aplikasi tersebut hanya memanfaatkan kekhawatiran atau ketakutan orang akan virus untuk mendapatkan sejumlah uang.